Selasa, 16 September 2008

Kinerja Kejari Kota Cirebon Dianggap Molor.

Cirebon,- Puluhan Mahasiswa dan Masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Penyelamat Reformasi (GMPR) Cirebon diantaranya Barisan Aksi Solideritas Mahasiswa Indonesia (BASMI) Front Aksi Mahasiswa (FAM) UMC, Srikandi Reformasi Cirebon (SRC), Himpunan Aksi Mahasiswa (HAM) STAIN, Gerakan Masyarakat Peduli Bangsa (GEMA-PESA), mengelar aksi demo di kantor Kejari Kota Cirebon.

dalam tuntutanya mereka meminta kepada Kejari Kota Tegakan supermasi hukum di kota cirebon sekarang juga, Kejari kota Cirebon harus pro aktif dalam penegakan hukum, Kajari harus segera mengusut tuntas permasalahan pengadaan barang dan jasa di dinas perikanan dan kelautan di kota cirebon berupa 6 buah kapal yang disinyalir sarat dengan KKN, Kejari juga harus transparansi dan akuntabilitas segala kegiatan yang terjadi di tubuh dinas perikanan dan kelautan Kota Cirebon.

aksi yang digelar GMPR di jaga satu pelton Dalmas dari Polresta Cirebon, GMPR juga melakukan aksi bakar ban diluar gerbang kantor kejari, dalam aksi demo sempat tegang ketika dua pegawai Kejari membawa tabung pemadam yang berusaha mematikan api bakar ban tersebut anamun aksi pemadaman cekal oleh Mahasiswa hingga terjadi saling gotot namun api tidak bisa dipadamkan.

dalam orasinya yang dipimpin oleh korlap Endin Saifudin menyerukan bahwa Kejari Kota Cirebon dalam menjalankan supermasi hukum masih kurang baik dan dianggap tebang pilih dengan contoh kasus dugaan KKN di dinas perikanan dan kelautan Kota Cirebon terkait pengadaan barang dan jasa pengadaan 6 buah kapal yang didanai dari propinsi pada tahun anggaran 2006 senilai kurang lebih Rp.2 milyard proyek tersebut dianggap mubajir pasalnya 6 prahu yang bersandar di pelabuhan kejawanan hanya menjadi sampah belaka.

Menurut Saifudin kepada SC bahwa kami yang tergabung dalam GMPR Cirebon sangat prihatin kepada kinerja Kejari Kota Cirebon yang dianggap tumpul, molor dam banyak tiarap ditambah tebang pilih yang ada kasus pencurian dan pelecehan saja sedangkan kasus kasus korupsi tidak ada sama sekali yang dimunculkan, menjadi pertanyaan kami kenapa kajari kota cirebon seperti ini !! kami meminta kajari yang handal bukan yang memiliki mental krupuk.

kami juga akan terus mengelar aksi demo turun kejalan bila Kajari tidak segera mengusut tuntas kasus ini, dan bila Kajari Kota tidak mampu menangani kasus ini, agar kiranya segera menajukan pensiun muda atau pindah menjadi kajari ditempat lain. tegasnya. Bambang.

Tidak ada komentar: